Hello everyone.
Di postingan sebelum ini, seorang anonymous kembali meninggalkan komentar yang lumayan tajam. Seperti yang dulu juga pernah terjadi. Tak hanya di blog ini saja, tapi saya juga pernah menerima pesan-pesan serupa di media social saya yang lain. Contohnya pertanyaan garis keras di ask.fm, message pedas di facebook, surat abu-abu di email, sindiran di pm BBM, dan sebagainya.
Awalnya saya tersulut. Orang normal mana yang tenang-tenang saja kala mendapat "Serangan" semacam itu padahal tak merasa memiliki kesalahan apa-apa. Can you imagine that? Saat kita sudah berusaha menjadi orang yang sebaik mungkin, tapi masih saja mendapat bullying online dan semacamnya yang menjudge kita begini-begitu [yang jelas-jelas tidak benar]. Boleh jadi kalau hanya antar individu yang tau. Lah ini di media sosial yang bisa dilihat umum. Kalau sampai tersulut hingga terbakar, lalu menyerang balik dengan senjata yang salah, maka itu bisa berubah jadi bumerang. Rusak sudah nama baik. Dan saya sangat hati-hati sekali untuk yang satu ini. Karena bagaimanapun, saat ini saya sedang membangun citra. Meniti karir dengan mulai menjual nama.
Untungnya, di dunia blogger ada banyak sosok inspiring. Salah satunya adalah kak Diana Rikasari, fashion blogger nomor satu di Indonesia. Dari dialah saya belajar bahwasannya kita harus selalu positif atas segala bentuk respon negatif. Kemudian yah, saya mencoba. Dan sepertinya lumayan berhasil. Semoga selalu berhasil. amin
So, protect your life from negative bullets with positive shield. Ignore monsters as long as they don't attack you directly. Let them roar and act like you're listening to a classic music. Stay cool. Just smile. And everything's gonna be okay.
Regards,
Aul
betul sob hehehe lewat saja kalo ada yang aneh aneh mah :d
BalasHapusKalo kata Dewa19 mah "HADAPI DENGAN SENYUMAN"~~~
BalasHapusYou've been tagged, Alien boy ;)
BalasHapushttp://mr-vui.blogspot.com.au/2014/09/the-sunshine-award.html
di dunia maya..segala sesuatu memang bisa saja terjadi,,,kalo tidak pandai mengendalikan diri..bakalan jadi repot dech....keep happy blogging always...salam dari Makassar :-)
BalasHapusAda aja ya, Bro, orang-orang sirik dan nggak jelas kayak gitu :D
BalasHapusbetul...pakai jargon EGP aja , hehe...
BalasHapusWoles saja broooo
BalasHapusHave fun aja meski pedesss
Woles saja broooo
BalasHapusHave fun aja meski pedesss
tersulut emosi itu biasa Aul. Manusiawi banget. Dan aku setuju dengan tersenyum untuk mengendalikannya... Yang berikutnya adalah diam.
BalasHapusorang lain juga past ngalamin hal yang sama seperti kamu termasuk saya,tapi ya udah lah jangan di ambil pusing yang penting kita tidak seperti yang mereka bicarakan,posotif thinking :)
BalasHapusbenar Aul... setuju. :)
BalasHapusPositive thinking, kita ambil baik saja sob gak usah di hiraukan..
BalasHapussetuju bangeet :D
BalasHapusAku jugak, Aul.. Akhir-akhir ini ada yang seneng banget jelek-jelekin aku via twitter. Ngga ngaruh jugak sik, akunya berusaha woles en ngga punya akun jugak. Bahahah.. :D
BalasHapusNgga peduli kata orang lah, selama kita ngga salah :)